Maintenance website sering kali lupa dilakukan oleh para pemilik website. Entah karena alasan kurang pengetahuan terkait ini, atau memang sekadar merasa website masih cepat dan baik-baik saja.
Padahal, bisa jadi didalamnya terdapat serangan hacker, atau artikel yang Kamu post selama ini tidak terindeks oleh Google, sehingga website Kamu tidak tampil di pencarian.
Kalau Kamu termasuk yang bingung bagaimana cara maintenance website, maka membaca artikel ini sampai selesai bisa jadi langkah awal yang baik.
Key Takeaways
Maintenance website adalah kegiatan untuk menjaga dan meningkatkan kinerja serta keamanan suatu website.
Lalu, hal apa saja yang biasanya diperiksa ketika melakukan maintenance web? Diantaranya adalah pemeliharaan website, pembaruan rutin, perbaikan, dan pengoptimalan konten agar tetap relevan dan menarik bagi pengunjung.
Selain menjaga performa website, maintenance juga dilakukan untuk meningkatkan pengalaman pengunjung, menjaga keamanan, meningkatkan visibilitas di mesin pencari, dan memperkuat reputasi bisnis secara keseluruhan di media digital.
Menurut Kami, ada dua hal yang akan menjadi fokus utama pengunjung website Kamu: kualitas konten dan pengalaman pengguna di website.
Apabila kontenmu tidak relevan, atau mereka tidak nyaman melihat tampilan website, maka kemungkinan besar pengunjung tersebut tidak akan kembali lagi.
Dengan melakukan maintenance secara teratur, kamu bisa memastikan bahwa situsmu tetap responsif, mudah dinavigasi, dan memiliki konten yang baru dan informatif.
Hal ini akan membuat pengunjung betah berlama-lama di situsmu dan meningkatkan kemungkinan mereka kembali lagi di masa depan.
Saat ini, keamanan sudah menjadi faktor yang sangat penting di dunia digital. Serangan hacker dan malware bisa saja mengambil data pribadi dan sensitif pengunjung website Kamu. Apalagi jika website Kamu berupa web e-commerce yang memiliki database pelanggan yang besar.
Apabila serangan terjadi, seluruh data pelanggan akan jatuh ke tangan yang salah, dan kredibilitas bisnismu pastinya akan berdampak.
Oleh karena itu, pastikan Kamu melakukan maintenance yang meliputi pembaruan keamanan, monitoring aktivitas yang mencurigakan, dan membersihkan spam.
Kamu dapat mencegah serangan virus dan hacker yang dapat merugikan situsmu.
Optimasi SEO adalah kunci untuk meningkatkan visibilitas situsmu di mesin pencari seperti Google.
Dengan melakukan maintenance seperti pembaruan konten, perbaikan broken link, meta tag dan evaluasi kata kunci, Kamu dapat meningkatkan peringkat situsmu dalam hasil pencarian.
Semakin tinggi peringkat situs Kamu, semakin besar juga kemungkinan pengunjung potensial menemukan dan mengunjungi situsmu.
Apalagi semenjak update helpful content pada algoritma pencarian Google di tahun 2022, dikutip dari halaman Google langsung, maka konten yang berkualitas dan relevan semakin diprioritaskan untuk tampil di halaman pertama pencarian.
Oleh karena itu, menurut Kami sangat penting untuk selalu mengecek performa SEO website Kamu.
Situs web yang terawat baik tidak hanya memberikan pengalaman yang menyenangkan kepada pengunjung, tapi juga mencerminkan profesionalisme dan kepedulian terhadap pelanggan.
Website yang informatif, mudah dinavigasi, dan aman akan membuat pelanggan merasa percaya dan dihargai, yang pada akhirnya akan membantu meningkatkan reputasi bisnis Kamu secara keseluruhan.
Baca juga: Kenali Manfaat Jasa SEO Web untuk Optimasi Website Bisnis Kamu
Penting untuk memiliki jadwal maintenance yang teratur agar Kamu tidak kewalahan dalam melakukannya.
Di Grow & Bless, Kami biasa menyarankan para client untuk melakukan maintenance secara rutin pada tiga periode: mingguan, bulanan, dan per quartal.
Setiap minggu, luangkan waktu untuk memeriksa setiap halaman dan tautan (link) di website. Pastikan bahwa tidak ada halaman yang error atau tautan yang rusak.
Hal ini penting untuk memastikan pengalaman pengunjungmu tetap lancar dan tidak terganggu oleh halaman yang tidak dapat diakses atau tautan yang tidak berfungsi.
Selalu pastikan bahwa semua komponen website ter-update. Ini termasuk tema, plugin, dan semua fitur lainnya yang Kamu gunakan.
Pembaruan bisa termasuk perbaikan bug, peningkatan keamanan, atau fitur baru yang akan meningkatkan kinerja dan fungsionalitas situsmu.
Tools yang update akan lebih sulit untuk ditembus virus dan serangan hacker serta menjaga performa situs selalu berjalan maksimal.
Sudah menjadi rahasia umum bagi para pemilik website soal komentar spam. Baik itu website lama, maupun yang baru sekalipun rentan terserang komentar spam.
Cara paling mudah adalah dengan menonaktifkan fitur komentar otomatis, sehingga Kamu bisa menyortir terlebih dahulu mana komentar spam dan mana yang bukan.
Kamu juga bisa menggunakan fitur anti spam tambahan seperti Google reCAPTCHA, yang akan memberikan tindakan tambahan untuk mencegah bot spam komentar.
Baca juga: Ingin Membuat Website Bisnis? Ini Rincian Biaya Website di Tahun 2024
Setiap bulan, pastikan untuk membuat salinan cadangan (backup) dari semua data dan file website.
Hal ini sangat penting untuk menghindari kehilangan informasi berharga jika terjadi error ketika update atau serangan malware.
Dengan backup, Kamu dapat mengembalikan websitemu ke kondisi semula sebelum terjadi masalah dengan mudah.
Kamu bisa meminta developermu untuk melakukan ini, atau bila Kamu menggunakan CMS seperti WordPress, ada banyak plugin backup yang bisa kamu gunakan secara gratis.
Periksa performa SEO (Search Engine Optimization) website menggunakan alat seperti Google Search Console. Analisis performa konten Kamu, termasuk peringkat kata kunci, jumlah klik, dan impresi.
Evaluasi ini akan membantumu memahami apakah kontenmu masih relevan dan efektif dalam menarik pengunjung.
Dari sini, kamu bisa merencanakan strategi untuk memperbaiki atau memperbarui konten yang membutuhkan perhatian lebih.
Kecepatan loading website merupakan faktor kunci dalam pengalaman pengguna. Pastikan untuk secara teratur memeriksa kecepatan website Kamu menggunakan alat seperti PageSpeed Insights.
Jika ada masalah dengan kecepatan loading, identifikasi faktor penyebabnya dan ambil langkah-langkah untuk segera memperbaikinya.
Memastikan situsmu tetap cepat dan responsif akan meningkatkan kepuasan pengunjung dan membantu mempertahankan tingkat kunjungan.
Untuk memeriksa kecepatan halaman, kamu dapat menggunakan berbagai tools gratis yang tersedia secara online seperti Google PageSpeed Insights, GTmetrix, atau Pingdom Website Speed Test.
Tools ini akan memberikan analisis mendalam tentang faktor-faktor yang memengaruhi kecepatan loading situsmu dan memberikan rekomendasi untuk memperbaikinya.
Menurut halaman resmi Google, dikatakan score page speed yang baik adalah di angka 90. Walau begitu, hal ini tidak menjamin pengalaman pengunjung yang baik, Kamu perlu memperhatikan layout dan responsivitas website.
Pastikan untuk memeriksa dan memperbarui semua komponen website Kamu, termasuk tema, plugin, dan fitur lainnya, terutama fitur penting yang berhubungan dengan pengalaman pengunjung.
Halaman produk, alur pembayaran, biasanya menjadi poin penting terkait pemasaran yang perlu Kamu perhatikan.
Lakukan juga evaluasi terhadap konten yang ada dan perbarui atau tambahkan konten baru sesuai kebutuhan.
Setiap bulan, pantau tanda-tanda serangan virus atau hacker, seperti perubahan tak dikenal pada situs, penurunan kinerja yang terjadi secara tiba-tiba, atau file tak dikenal di server.
Ambil langkah-langkah pencegahan segera, seperti mengganti password, audit website, dan hubungi penyedia hosting jika perlu. Jaga backup data terbaru dan lakukan pembaruan keamanan secara rutin.
Dengan tindakan pencegahan ini, situsmu akan tetap aman dari ancaman cyber yang bisa merugikan.
Saat melakukan maintenance website, penting untuk secara rutin memeriksa informasi kontak yang tercantum di situs web Kamu.
Pastikan bahwa semua detail kontak, seperti alamat email, nomor telepon, dan alamat store/office (jika ada) masih aktual dan dapat diakses oleh pengunjung.
Informasi kontak yang jelas akan membantu pengunjung untuk menghubungi Kamu dengan lebih mudah, baik untuk pertanyaan, dukungan pelanggan, atau kerja sama bisnis.
Setiap tiga bulan sekali, lakukan evaluasi terhadap penyedia hosting website Kamu.
Periksa masa aktif layanan hosting dan penggunaan disk untuk memastikan situs web tetap berjalan lancar tanpa hambatan.
Jangan lupa juga untuk memastikan masa aktif domain. Biasanya penyedia hosting akan mengirimkan email pemberitahuan bila hosting atau domain Kamu akan habis masa berlakunya.
Selain itu, evaluasi performa hosting yang ada sekarang. Jika ada masalah seperti keterbatasan kapasitas atau kinerja yang kurang memuaskan, Kamu bisa mempertimbangkan untuk meningkatkan paket hosting atau mencari penyedia hosting lain yang lebih sesuai dengan kebutuhanmu.
Meski jarang, tetapi tidak ada salahnya memperbaharui struktur ataupun tema website Kamu.
Jika Kamu ingin melakukan ini, evaluasi per kuartal atau tahunan. Apakah dengan struktur dan desain yang ada sekarang sudah memenuhi kebutuhan bisnis Kamu? Atau Kamu perlu memperbaharui situsmu agar tetap relevan dan lebih menarik target audiens?
Pastikan konten yang disajikan memberikan informasi yang valid dan bernilai, serta mudah dipahami oleh target audiensmu.
Baca juga: 6 Layanan Hosting Terbaik di Indonesia untuk Website Bisnis Kamu
Dengan melakukan maintenance website secara rutin sesuai dengan panduan di atas, Kamu dapat memastikan websitemu aman, memiliki performa yang baik, dan dapat mencapai tujuan bisnis.
Tentu Kamu tidak ingin websitemu hanya cantik dan cepat, tetapi tidak menghasilkan lead sama sekali, kan?
Mengingat pentingnya maintenance website, setiap business owner yang memiliki website pasti ingin melakukannya secara menyeluruh. Namun Kami paham, tidak semua orang memiliki waktu dan tenaga untuk melakukannya.
Oleh karena itu, Kami Grow & Bless siap membantumu melakukan maintenance website secara komprehensif.
Jadwalkan konsultasi bersama tim profesional Kami sekarang juga!
It’s Time to Unlock Your Brand Potential